Tak Hormati Bulan Puasa, Fitriadi Laporkan Pemilik Toko ke WH

Mediaaspirasi - Ketua umum Forum Komunitas Muda Barat Selatan Aceh (KMBSA) Fitriadi Lanta, S.Pd.I pada Selasa (6/6) mendatangi kantor Wilayatul Hisbah (WH) Aceh Barat guna melaporkan ulah seorang pemilik toko kelontongan di Meulaboh yang menurutnya tidak menghormati  masyarakat muslim berpuasa di Aceh Barat.

Kejadian yang ia alami pada Minggu (4/6/17) ini berawal saat dirinya belanja di toko yang dimaksud.

“Sekitar pukul 16.00 WIB, saya datang ke toko X dengan maksud berbelanja. Saat proses hitung harga saya melihat seorang perempuan (berdasarkan ket. Fitriadi, adalah etnis Tionghoa), saat itu sedang makan keripik ubi dan minum air mineral didepan pembeli yang saya perkirakan (mayoritasnya) adalah umat Islam,” terang Fitriadi.

Mengingat sedang bulan ramadhan, Fitriadi mencoba menegur perempuan tersebut.

“Saat itu saya bertanya—makan-makan juga ?, bukannya malu, perempuan tersebut malah membalas dengan cetus—iyalah, inikan kandang aku,” jelas Fitriadi.

Lanjut dia, pada pasal 126 ayat (2) UUPA telah dijelaskan bahwa setiap orang yang bertempat tinggal atau berada di Aceh wajib menghormati pelaksanaan Syariat Islam.

Namun dengan mempertontonkan prilaku seperti itu terlebih di depan orang yang notabene-nya sedang puasa, maka “Dia mulai meremehkan hukum adat atau budaya yang berlaku di Aceh,” tukas dia.

Dengan pengaduannya ini, Fitriadi berharap agar pihak berwenang (WH) segera bertindak demi menjaga keutuhan dan kekukuhan syari’at di Bumoe Seuramoe Mekkah ini. (kab/Ar)