Polri: Dua Pelaku Bom Kampung Melayu Buronan Densus 88 AT

Mediaaspirasi - Dua pelaku bom bunuh diri di Terminal Kampung Melayu, Jakarta Timur pada Rabu (24/5) malam yakni ‎Ichwan Nurul Salam dan Ahmad Sukri disebut Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian merupakan buronan yang dicari Densus 88 Antiteror Polri.

Dikatakan Tito saat jumpa pers di RS Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, Jumat (26/5) bahwa keduanya merupakan anggota ‎kelompok Mudiriyah, Jamaah Ansharut Daulah (JAD) Bandung Raya.

"Kedua orang ini adalah masuk ke dalam kelompok itu dan sudah sempat namanya juga masuk dalam radar dan masuk dalam pencarian juga sebenarnya dua orang ini," kata Tito.

Keduanya dicari setelah peristiwa penangkapan kelompok Abu Fais di Waduk Jatiluhur, Purwakarta pada Desember 2016. Serta, aksi bom panci yang dilakukan Yayat Cahdiyat di Taman Pandawa, Cicendo, Bandung pada Februari 2017.

"Pencarian oleh Densus 88, tapi mungkin belajar dari pengalaman-pengalaman terdahulu mereka paham bahwa sistem komunikasi bisa dilakukan penyadapan dan lain-lain, sehingga mereka berusaha menghindari deteksi intelijen dan kemudian terjadilah peristiwa ini (Kampung Melayu, red)," tutupnya.